Iklan

Kanal Video

Legislasi NasDem Bakal Sinergikan Kebijakan Cellica-Aep

Senin, 23 November 2020

KARAWANG, Progresif.id - Pasangan calon bupati dan wakil bupati Karawang, Jawa Barat nomor urut 2, Cellica Nurrachadiana dan H. Aep Syaepulloh dipastikan bakal menjadi pasangan yang akan memberi kontribusi besar bagi masyarakat, sebab keduanya didukung penuh para legislatif dalam koalisi gemuk Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai NasDem, Partai Demokrat dan Partai Golkar.


Sabil Akbar, Dian Fahrud Jaman, H. Aep Syaepulloh dan Indriyani.

"Eksekutif dan legislatif tidak bisa bekerja sendiri-sendiri, saling membutuhkan, maka eksekutif dan legislatif kedepan harus bersinergi, apalagi Cellica-Aep didukung oleh koalisi partai yang sangat gemuk," kata Calon Wakil Bupati Karawang, H. Aep Syaepulloh, Senin (23/11/2020).


Dia menyebutkan, hasil survei eletabilitas yang dilakukan lembaga survei Charta Politik dan Indikator membeberkan, posisi pasangan Cellica-Aep di angka 72 persen. Sehingga, kemenangan Cellica-Aep di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020 ini juga kemenangan masyarakat Kabupaten Karawang.


Di tempat sama, Pimpinan Komisi 1 DPRD Provinsi Jawa Barat dari Partai NasDem, Sabil Akbar menyatakan, kekuatan dari legislatif DPRD Provinsi Jawa Barat, diantaranya legislatif Partai NasDem, secara politik akan memberi kontribusi yang sangat besar untuk kepemimpinan pasangan Cellica-Aep.


"Koalisi kolaborasi ini sangat relevan, sebab eksekutif dan legilatif di provinsi bisa menentukan pembangunan di berbagai sektor, apalagi di Karawang menjadi pusat industri yang cukup sentral," ucapnya.


Kata Sabil, produk-produk legislatif provinsi terkait investasi bisa dibawa ke Karawang, hal ini diyakininya bisa memberi ruang lapangan kerja yang cukup banyak untuk masyarakat Karawang.


Sementara itu, Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Karawang juga dari Partai NasDem, Indriyani ST menyampaikan, legislatif ini bagian dari pemerintah daerah, tidak bisa dipisahkan. 


Dia berharap ketika H. Aep duduk di eksekutif, maka komunikasi dan diskusi terkait Anggaran Pendapapatan dan Belanja Daerah (APBD) juga kebijakan programnya lebih intensif lagi, sehingga eksekutif dan legislatif bersama-sama bisa meramu APBD yang lebih menyentuh masyarakat, sehingga Rencana Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Karawang tercapai, 


"Periode sebelumnya sudah tercapai dan selanjutnya harus semuanya tercapai dengan baik, sehingga kita bisa melakukan yang terbaik untuk masyarakat," paparnya.


Dia berharap, eksekutif dan legislatif meramu terkait kebijakan program ABPD sebesar Rp 4 triliun lebih dan bisa menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang berpotensi bagi Karawang.


Dia menambahkan, sebagai perwakilan perempuan di koalisi di DPRD, Indriyani meminta kepada bupati mendatang dr. Cellica Nurrachadiana agar pemberdayaan dan perlindungan anak bisa diimplementasikan secara menyeluruh di semua kecamatan, sebab di pelosok banyak yang belum mengetahui Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A).


"Apalagi pemimpinnya perempuan lagi, saya harap secara khusus perempuan bisa diikutsertakan meramu kebijakan-kebijakan program yang dibutuhkan oleh perempuan," kata Indriyani. [spn]

Kolom netizen >>>

Buka kolom netizen

Lentera Islam


"Jika engkau mengikuti (kemauan) kebanyakan orang (kafir) di bumi ini (dalam urusan agama), niscaya mereka akan menyesatkan dari jalan Allah. Mereka hanya mengikuti persangkaan belaka dan mereka hanyalah kebohongan" (Q.S Al-An'am Ayat 116)

Berita Terbaru

infrastruktur

+