Iklan

Kanal Video

Vaksin Astra Zeneca yang Dibawa BIN ke Puskesmas Hatungun Bisa Untuk Haji dan Umroh

Selasa, 26 Oktober 2021

Progresif.id - Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Kalimantan Selatan menerjunkan kembali timnya ke kabupaten dan kota, bahkan sampai ke pelosok wilayah di Provinsi Kalimantan Selatan, guna mensukseskan vaksinasi bagi masyarakat.

Seperti yang dilakukan Rabu (27/10/21) ini, institusi agen rahasia negara ini, BIN Daerah Kalimantan Selatan (BINDa Kalsel) kembali terjun ke pelosok kecamatan di Kabupaten Tapin, tepatnya di Kecamatan Hatungun, untuk menggelar vaksinasi bagi masyarakat umum.

Kini, BINDa Kalsel menggandeng Tenaga Kesehatan (Nakes) Puskesmas Hatungun dengan membawa 200 dosis vaksin astra zeneca untuk masyarakat umum.

Kepala Puskesmas Hatungun, dr. H. Endri Purwanto saat dikonfirmasi mengatakan, hari ini pihaknya bersama BINDa Kalsel melaksanakan vaksinasi, bertempat di Puskesmas Hatungun, Kecamatan Hatungun, Kabupaten Tapin.

"Setiap vaksinasi digelar yang dilaksanakan BIN atau Instansi lain bersama kami, masyarakat Hatungun sangat antusias mengikutinya," ungkap dr. Endri Purwanto.

Dijelaskannya, gelaran vaksinasi yang dilaksanakan BIN bersama Puskesmas Hatungun pada hari ini sebanyak 200 dosis vaksin Astra Zeneca, diperuntukan bagi masyarakat umum, khususnya yang berusia 18 tahun ke atas.

"Hari ini BIN Kalsel membawa 200 dosis vaksin Astra Zeneca untuk masyarakat umum usia 18 tahun ke atas," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Bagian Oprasi (Kabag Ops) BINDa Kalsel, Drs. Supriyono  mengatakan, Astra Zeneca merupakan salah satu vaksin yang sudah diakui organisasi kesehatan dunia WHO, untuk perjalanan internasional.

"Sehingga vaksin Astra Zeneca bisa dipergunakan untuk syarat perjalanan antar negara, termasuk Haji dan Umroh," terangnya.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Tapin, Puji Winarta menjelaskan, pihaknya  memperoleh suplai vaksin Astra Zeneca sebanyak 5.000 dosis, ini bantuan dari Presiden RI yang akan didistribusikan di wilayah ini beberapa hari ke depan.

"Jadi masyarakat tidak perlu khawatir tidak akan kebagian vaksin, karena kita sudah mendapatkan suplai vaksin dari Presiden RI," ujar Puji.  [rls/spn/rom]
Kolom netizen >>>

Buka kolom netizen

Lentera Islam


"Jika engkau mengikuti (kemauan) kebanyakan orang (kafir) di bumi ini (dalam urusan agama), niscaya mereka akan menyesatkan dari jalan Allah. Mereka hanya mengikuti persangkaan belaka dan mereka hanyalah kebohongan" (Q.S Al-An'am Ayat 116)

Berita Terbaru

infrastruktur

+