 |
| Kunjungan Kemensos RI ke Mabes Polri. |
Progresif.id - Kementerian Sosial (Kemensos) RI meminta Polri mengawal bantuan sosial (bansos) yang disalurkan kepada masyarakat, karena pendistribusian bansos hingga saat ini sering menemui kendala.
Diketahui, Kementerian Sosial RI memiliki banyak program bansos dengan anggaran yang besar, diantaranya kartu sembako dan Bantuan Pangan Non Tunai (BNPT) yang memiliki sasaran keluarga berbeda.
Dua sasaran tersebut yakni 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di level bawah, kemudian 18,5 juta KPM, termasuk 10 juta KPM irisan BNPT.
Dari bansos tersebut, sering terjadi masalah di masyarakat, isu aktualnya yaitu integrasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan peningkatan sasaran DTKS.
Menanggapi hal ini, Korbinmas Bahankam Polri, Irjen Pol Suwondo Nainggolan meminta, supaya Kementerian Sosial RI memberikan informasi waktu pengiriman bansos tersebut, agar jajaran Polri bisa melakukan persiapan agar bansos tersebut diterima utuh masyarakat.
“Kami sangat siap, ini urusan negara, ini urusan masyarakat, kami sangat siap membantu mengawasi distribusi bansos yang dilaksanakan Kementerian Sosial,” kata Irjen Pol Suwondo.
