Dalam kimia, suatu larutan adalah campuran dari dua atau lebih zat yang saling larut. Seperti halnya zat padat atau cair, larutan juga memiliki sifat-sifat kimia yang berbeda-beda, dan salah satunya adalah sifat pH-nya. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang sifat dan pH larutan. Melalui pembahasan ini, Anda akan lebih memahami konsep pH dan bagaimana sifat dari larutan yang terbentuk.
Larutan dan pH
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, larutan adalah campuran dari dua atau lebih zat yang saling larut. Sifat dari larutan yang terbentuk tergantung dari jenis zat kimia yang digunakan. Salah satu sifat yang penting dari larutan adalah pH-nya, yang merupakan ukuran kesetimbangan antara ion H3O+ dan ion OH– dalam larutan. pH adalah skala yang digunakan untuk mengukur kesetimbangan dalam larutan, yang berkisar dari 0 hingga 14. Larutan yang memiliki pH di bawah 7 disebut asam, sedangkan larutan yang memiliki pH di atas 7 disebut basa. Larutan yang memiliki pH 7 disebut larutan netral.
Sifat dari Larutan yang Terbentuk
Sifat dari larutan yang terbentuk tergantung pada jenis zat kimia yang digunakan. Jika zat kimia yang digunakan adalah asam, maka larutan yang terbentuk akan memiliki sifat asam. Jika zat kimia yang digunakan adalah basa, maka larutan yang terbentuk akan memiliki sifat basa. Begitu juga, jika zat kimia yang digunakan adalah garam, maka larutan yang terbentuk akan berada di antara asam dan basa. Artinya, garam akan memiliki pH yang lebih rendah dari 7 atau lebih tinggi dari 7 tergantung pada jenis garam yang digunakan.
Tentukan pH Larutan Berikut
Untuk menentukan pH larutan, Anda harus mengetahui sifat dari larutan yang terbentuk. Jika larutan terbentuk dari asam, maka pH-nya akan berada di bawah 7. Jika larutan terbentuk dari basa, maka pH-nya akan berada di atas 7. Jika larutan terbentuk dari garam, maka pH-nya akan berkisar antara 0 dan 14, tergantung pada jenis garam yang digunakan. Sebagai contoh, jika larutan terbentuk dari garam natrium klorida (NaCl), maka pH-nya akan berkisar antara 4,5 hingga 6,5.
Menentukan Sifat Larutan
Untuk menentukan sifat larutan dengan benar, Anda harus mengetahui jenis zat kimia yang digunakan untuk membuat larutan. Jika Anda membuat larutan dari asam, maka larutan akan bersifat asam. Begitu juga, jika Anda membuat larutan dari basa, maka larutan akan bersifat basa. Jika Anda membuat larutan dari garam, maka larutan akan bersifat asam, basa, atau netral, tergantung pada jenis garam yang digunakan.
Cara Menentukan pH Larutan
Untuk menentukan pH larutan, Anda dapat menggunakan pH meter. pH meter adalah alat yang digunakan untuk mengukur pH larutan, dan alat ini dapat diperoleh di toko-toko kimia atau di toko-toko alat laboratorium. Cara menggunakan pH meter adalah dengan menempatkan elektroda pH meter di dalam larutan yang akan diukur. Setelah itu, pH meter akan menghasilkan nilai pH yang dapat Anda gunakan untuk menentukan sifat larutan yang terbentuk.
Tabel Sifat Larutan Berdasarkan pH
| pH | Sifat Larutan |
|---|---|
| 0 – 6,9 | Asam |
| 7 | Netral |
| 7,1 – 14 | Basa |
Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa sifat dari larutan yang terbentuk tergantung pada jenis zat kimia yang digunakan. Larutan yang terbentuk dari asam akan bersifat asam, larutan yang terbentuk dari basa akan bersifat basa, dan larutan yang terbentuk dari garam akan bersifat asam, basa, atau netral, tergantung pada jenis garam yang digunakan. Untuk menentukan sifat larutan, Anda harus mengetahui pH larutan. Dengan menggunakan pH meter, Anda dapat dengan mudah menentukan pH larutan dan sifat dari larutan yang terbentuk.
